Seringkali Anda banyak mundur dari kehidupan ini karena mental Anda tidak selalu siap. Padahal kalau dipikir-pikir keputusan mundur itu dikarenakan oleh keragu-raguan Anda, antara pengen ngelakuin tindakan atau tidak. Lemahnya mental ini pula yang menyebabkan banyak orang tidak percaya diri. Ujung-ujungnya Anda lebih sering berpikir dalam dunia pikiran Anda dan menjauhkan diri dari sosialisasi dunia luar. Memperkuat mental ini tentunya tidak mudah, karena terpaan psikologis ketika menghadapi masalah jauh lebih besar dari efek-efek nyata yang terjadi di kemudian hari. Jadinya seringkali Anda menjumpai orang yang menyesal di kemudian hari karena keputusan mereka itu. Eh ternyata di dunia nyata tidak sesusah seperti yang Anda pikirkan. Akhirnya Anda menyesal dan berkata 'kalau saja waktu itu mental saya lebih kuat.
MEMANGUN KEKUATAN MENTAL
Seringkali Anda banyak mundur dari kehidupan ini karena mental Anda tidak selalu siap. Padahal kalau dipikir-pikir keputusan mundur itu dikarenakan oleh keragu-raguan Anda, antara pengen ngelakuin tindakan atau tidak. Lemahnya mental ini pula yang menyebabkan banyak orang tidak percaya diri. Ujung-ujungnya Anda lebih sering berpikir dalam dunia pikiran Anda dan menjauhkan diri dari sosialisasi dunia luar. Memperkuat mental ini tentunya tidak mudah, karena terpaan psikologis ketika menghadapi masalah jauh lebih besar dari efek-efek nyata yang terjadi di kemudian hari. Jadinya seringkali Anda menjumpai orang yang menyesal di kemudian hari karena keputusan mereka itu. Eh ternyata di dunia nyata tidak sesusah seperti yang Anda pikirkan. Akhirnya Anda menyesal dan berkata 'kalau saja waktu itu mental saya lebih kuat.
Saya sih berharap persoalan
itu tidak perlu terjadi lagi. Nah, kali ini saya pengen membahas bagian mana
sih membangun kekuatan mental agar kuat menghadapi cobaan hidup. Langkah pertama adalah
mengeluarkan pikiran negatif berlebihan tentang permasalahan yang Anda hadapi
dari dalam pikiran dan perasaan Anda. Gimana caranya? Ya
jalan satu-satunya adalah curhat.Dengan sharing, Anda membantu diri Anda
mengurangi beban yang ada dalam pikiran Anda. Ada manfaat lainnya juga, dimana
ketika Anda curhat sebenarnya Anda sedang memecahkan masalah Anda lewat masukan
orang lain. Jika pikiran Anda sudah terbebas dari masalah insyaAllah mental Anda
akan siap menghadapi kasus yang serupa ataupun kasus baru yang muncul. Cobalah mengubah pola pikir
masalah. Kalau selama ini masalah itu Anda pandang
dari sisi negatifnya terus, tentu saja Anda lebih sering down, mental Anda jadi
mental krupuk, rentan rapuh. Nah, sekarang Anda balik persepsinya, mari Anda
lihat masalah itu dari sisi positifnya. Jadi Anda lebih berfokus pada apa
sebenarnya yang Tuhan ingin Anda sadari, Anda perlu menanamkan prinsip itu di
kepala Anda. Coba dilist saja ada berapa hal positif yang bisa Anda dapatkan
dari menghadapi masalah Anda. Sy jadi teringat kata orang bijak lagi, sang
filusuf berkata 'masalah itu akan selalu bisa terpecahkan jika yang Anda
pikirkan adalah solusinya', atau juga 'besar kecilnya masalah tergantung
bagaimana respon pemikiran Anda'. Lakukanlah
olahraga secukupnya. Ada pepatah latin yang
mengatakan bahwa Men Sana in Corpore Sano, yang artinya demikian 'dalam tubuh
yang kuat terdapat jiwa yang sehat.' Dengan kata lain, untuk membangun mental
yang kuat juga harus didukung dengan kondisi fisik yang baik pula. Maka dari
itu manfaatkan waktu lowong untuk melakukan olahraga. Paling tidak selain bisa
jadi sehat, olahraga dapat menjadi pengalih konsentrasi berlebihan terhadap
permasalahan sehari-hari yang Anda hadapi. Bersosialisasilah sebanyak
mungkin. Bangun jaringan pertemanan dengan siapapun sebanyak mungkin.
Saya yakin, cobaan apapun sebenarnya tidak akan terasa jika ada teman-teman
yang mau berbagi solusi pada permasalahan yang Anda hadapi. Kadang mereka tidak
hanya berbagi solusi tapi mereka juga bisa cukup menghibur dengan lelucon
mereka. Terakhir,
untuk membangun mental yang kuat Anda itu harus punya prinsip. Apa
itu prinsipnya? Jangan mudah menyerah karena ada satu kesalahan yang telah Anda
buat. Ingatlah bahwa setiap orang bisa salah, sengaja atau tidak disengaja. Dan
saya pikir memang, no body is perfect, isnt't it? Lebih baik, ketika Anda
berbuat satu kesalahan, marilah Anda susulkan dengan perbuatan2 baik atau
prestasi yang lebih banyak lagi. Simply said, ketimbang Anda mikirikan satu
kesalahan berlarut-larut, mending Anda buat banyak kebaikan atau karya-karya
baru yang lebih bermanfaat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar